Mengapa Harga Timah Mahal?
Timah merupakan salah satu unsur kimia yang bermanfaat yang sangat bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari. Timah dapat dimanfaatkan sebagai pelapis baja, bahan aluminium foil, penyambung logam, komponen gigi palsu, komponen pasta gigi, dan sebagai sensor gas dalam industri keramik.
Prospek tambang timah memang sangat menjanjikan, Penggunaan timah semakin banyak tentu membuat permintaan terhadap timah akan meningkat pula. Namun hal ini tidak sebanding dengan jumlah pasokan timah. Kondisi ini menimbulkan harga timah menjadi mahal.
Harga timah yang mahal disebabkan oleh beberapa hal. Jumlah permintaan yang tinggi tak diimbangi jumlah pasokan timah yang cukup menjadi salah satu penyebab harga timah mahal. Pasokan timah rendah disebabkan karena pabrik peleburan timah di Cina harus mengurangi produksi karena adanya pembatasan konsumsi listrik.
Selain itu, produksi timah juga terhambat akibat pandemi Covid-19. Meningkatnya permintaan timah di industri solder merupakan salah satu pemicu meningkatnya harga jual rata-rata timah meroket.
Indonesia merupakan salah satu penghasil timah terbesar di dunia. Produksi timah paling besar di Indonesia yaitu Bangka Belitung. Indonesia menyumbang sekitar 22 persen dari total produksi timah di dunia. Penurunan produksi timah di Indonesia tentu akan berpengaruh pula pada ketersediaan timah di dunia. Produksi timah menurun disebabkan oleh adanya pandemi Covid-19.
Kebijakan pembatasan aktivitas yang berkepanjangan menjadi penyebab proses produksi timah menjadi tidak maksimal. Pasokan timah yang menurun tentu akan membuat ekspor timah ke luar negeri akan menurun. Kondisi ini tentu mempengaruhi pasokan timah dunia.
Ketersediaan timah yang tak sebanding dengan jumlah permintaan tinggi tentu membuat harga timah semakin mahal. Apabila produksi timah tak segera kembali normal, tentu pasokan timah dunia masih akan tetap rendah yang berakibat pada mahalnya harga timah.